CORONGTIMUR.COM, HALUT – Fakultas Teologi Universitas Halmahera (UNIERA), menggelar kegiatan lomba Bola Voli untuk kategori Putera dan Putri, yang secara resmi telah dibuka pada Senin (4/9), di Lapangan Voli UNIERA.
Ketua Program Studi (Kaprodi) Teologi UNIERA, Pdt. Julianus Serang, M.Th, ketika ditemui ditemui awak media menjelaskan bahwa kegiatan lomba tersebut dimaksudkan untuk mewadahi minat dan bakat mahasiswa, terutama dibidang olahraga.
“Sejauh ini, olahraga Sepak Bola selalu menjadi langganan nomor satu yang dilaksanakan di UNIERA, sedangkan untuk Bola Voli terbilang masih jarang. Oleh karena itu, dengan terselenggaranya turnaman Bola Voli F-Teol Cup 1 ini, diharapkan dapat menjadi peluang dan kesempatan bagi para Mahasiswa-mahasiswi UNIERA khusunya, untuk menyalurkan minat dan bakat,” ucap dia.
Disamping itu, dirinya juga mengatakan bahwa kegiatan tersebut juga bertujuan untuk menopang kegiatan di Bidang Kemahasiswaan. Karena menurutnya, wadah yang tersedia dan dominan diikuti oleh kebanyakan Mahasiswa-mahasiswa, termasuk Mahasiswa-mahasiswa Fakultas Teologi adalah seputar kegiatan pada Bidang Seni dan Tarik Suara, yakni Paduan Suara, Vokal Grup, dan Sanggar Tari-tarian.
“Padahal kegiatan olahraga juga penting dan punya banyak manfaat jika hal itu serius diperhatikan. Di lain sisi, dengan mengadakan kegiatan-kegiatan seperti ini, maka secara tidak langsung, kita telah berkontribusi untuk mensosialisasikan Kampus kepada para Siswa-Siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) yang ikut mendaftar dalam turnamen ini,” tutur dia.
Sementara itu, Dekan Fakultas Teologi UNIERA, Pdt. Imelda Kahiking, M.Th, dalam sambutannya pada pembukaan turnamen tersebut menyampaikan agar setiap Tim yang ikut berkompetisi selalu menjunjung tinggi nilai sportifitas.
Dirinya juga mengatakan, “Generasi muda sekarang sangat berpotensi dibidang olahraga, karena itu perlu ada wadah agar para Mahasiswa-mahasiswa dan Siswa-siswi dapat memanfaatkan wadah tersebut secara baik dan positif. Ini juga dapat membantu mereka menghidari hal-hal negatif yang tidak bermanfaat secara mental. (Wil/Red).
