Foto : Proses gunting pita oleh Ketum BPHS GMIH, Pdt. Dr. Demianus Ice, SH., M.Th saat Peresmian Pastori Jemaat “Titeley” Pantai Morotai.
CORONGTIMUR.COM, MOROTAI – Usaha Jemaat Gereja Masehi Injili di Halmahera (GMIH) “Eklesia” Tiley Pantai, Morotai, akhirnya sukses dalam membangun Pastori Jemaat. Pastori Jemaat yang baru saja dibangun itu, ditahbiskan bertepatan dengan hari Lahirnya Pancasila, (1/6/2023).
Kesukacitaan jemaat Titeley Pante Morotai terlihat saat menyambut rombongan Badan Pekerja Harian Sinode (BPHS) yang dihadiri oleh Ketua Umum Sinode GMIH, Pdt Dr. Demianus Ice, SH., M.Th, Wakil Ketua I GMIH, Pdt. Sefnat A. Hontong, M.Th, Ketua Bidang Pemuda GMIH Pdt. Melky Molle, S.Th., M.Pd dan Kaprodi Pendidikan Agama Kristen, Fakultas Teologi, Uniera, Tomy Ice, S. Pd., M. Si.
Serta para pihak Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai, yang dihadiri oleh Plt. Bupati, Muhammad Umar Ali, SE, Plt. Sekda Kabupaten Pulau Morotai, Revi Dara.
Dalam sambutan peresmian Pastori jemaat Eklesia Tiley Pantai, Plt. Bupati Morotai menyampaikan bahwa upaya dari jemaat harus diberikan apresiasi positif.
“Pada hari ini, peresmian Pastori Eklesia Tiley pantai harus diapresiasi karena kerja keras panitia pembangunan pastori, guna menyelesaikan pembangunan Pastori Tiley pantai sebagai perwujudan nilai-nilai Pancasila tentang nilai “gotong royong”, ucap Muhammad Umar Ali.
Lanjut Plt. Bupati Morotai, “Persatuan dan kerja sama hari ini adalah semangat Pancasila karena peresmian ini jatuh pada hari 1 Juni 2023 hari lahirnya Pancasila. Pemerintah kabupaten Pulau Morotai terus melayani masyarakat, karena itulah kami diberi mandat oleh negara”, katanya.
Ketua Sinode GMIH Pdt. Dr. Demianus Ice, S.H., M.Th menyampaikan terima kasihnya kepada Pemda Morotai yang bisa bekerja sama dalam membangun rumah Pastori jemaat Titeley Pantai.
“Atas nama pimpinan gereja, saya mengucapkan terimakasih kepada pemerintah daerah yang bisa bekerjasama dalam mewujudkan semangat kerja sama yang hari ini kita boleh saksikan bersama. Pastori adalah rumah pelayan Tuhan atau Pendeta yang digunakan sebagai rumah informasi pelayanan warga jemaat”, ungkap Ketum Sinode GMIH.
Sementara itu, Wakil ketua I GMIH Pdt. Sefnat A. Hontong, M.Th, dalam khotbahnya, bahwa rumah Pastori berfungsi sebagai rumah pendeta sekaligus rumah untuk menyelesaikan setiap persoalan warga jemaat.
“Harapan saya kedepan ada banyak perubahan yang kita hadapi karena kemajuan teknologi dan informasi, Pastori bisa juga berfungsi sebagai rumah informasi warga jemaat”, tandas Pdt. Sefnat Hontong. (Abm/Red).
