Foto : Dekan Fakultas Teologi Universitas Halmahera, Pdt. Imelda Kahiking, M.Th, saat memberikan Sertifikat Penghargaan Narasumber Kepada Anggota DPRD Pulau Morotai, Deny Garuda, S.IP, usai Seminar Sehari itu berlangsung.
CORONGTIMUR.COM, MOROTAI – Fakultas Teologi, Universitas Halmahera (F.Teol Uniera), menggelar seminar terbuka dengan Tema : “Menyiapkan SDM Kabupaten Pulau Morotai di Era 4.0”. Seminar itu dipusatkan di jemaat “Ebenhaizer” Sabatai Baru, kecamatan Morotai Tengah, Kabupaten Pulau Morotai, pada, Sabtu (8/4/2023).
Pada seminar sehari itu, Anggota DPRD Pulau Morotai, Deny Garuda, S.IP, dipercayakan sebagai Narasumbernya. Dalam pemaparan materinya, Deny Garuda menyampaikan bahwa pulau Morotai membutuhkan pemimpin yang visioner.
“Kemarin pemerintahan Beny Laos pada satu periode, telah membuktikan visinya untuk infrastruktur dan hari ini wajah Morotai sudah berubah karena beliau benar-benar bekerja untuk rakyat kecil”, ucap Deny Garuda pada pemaparan materinya.
Lanjutnya, “Pemerintahan Beny Laos telah mengeksekusi berbagai kebijakan yang tepat sasaran, seperti anggaran 9,2 Miliar untuk menopang pendidikan dasar dan lain-lain yang menjadi tanggungjawab pemerintah Daerah yang diamanatkan konstitusi Republik Indonesia. Sementara 10 Miliarnya bagi perguruan tinggi”, tambah Anggota DPRD itu.
Penyampaian Deny Garuda pada kesempatan seminar itu, mendapat respon dari beberapa mahasiswa yang mempertanyakan posisi beasiswa dengan beberapa persyaratan yang dianggap memberatkan kepada yang layak menerima bantuan beasiswa sesuai dengan yang diprogramkan Pemda Morotai.
Tanggapan dari para Mahasiswa lansung direspon oleh Politisi Nasdem itu. Menurutnya, bahwa dalam pengelolaan dana Mahasiswa itu ada orang yang tidak bertanggungjawab dengan baik dalam mengelola data mahasiswa asal Pulau Morotai.
“Memang pada pelaksanaannya terkait dengan petunjuk teknis, ada tangan-tangan yang tidak bertanggungjawab pada pengelolaan data mahasiswa asal Morotai dibeberapa perguruan tinggi. Tetapi pemerintah tetap berusaha supaya data mahasiswa asal Morotai ditangani secara serius, sehingga semua yang layak menerima beasiswa dapat diterima sesuai harapan Pemda Morotai”, terangnya.
Mengakhiri seminar itu, Deny Garuda menyampaikan bahwa masiswa harus semangat kuliah karena bantuan beasiswa yang diberikan oleh Pemerintah Daerah tentu tidak melepaskan begitu saja. “Ada fungsi kontrol dari Pemda bagi beasiswa itu, terutama anggota legislatif seperti saya pada fraksi Nasdem. Jadi, ade-ade harus manfaatkan bantuan itu dengan baik”, tegasnya.
Pada kesempatan itu juga, Deny Garuda menyemangati mahasiswa asal Morotai yang hadir pada kegiatan tersebut. “Ayo mahasiswa asal Morotai, silakan jika mau kuliah lengkapi persyaratannya dan dikoordinasikan ke Dinas terkait, Pemda Morotai, pasti akan terlayani”, pungkasnya. (Red/Sef).
